Purbalingga
— Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional tahun 2025, seluruh warga MI
Negeri 2 Purbalingga melaksanakan berbagai kegiatan penuh makna yang
menggambarkan semangat dan karakter santri sejati.
Sejak hari Senin (20/10/2025) suasana madrasah terasa berbeda. Seluruh warga madrasah mengenakan busana khas santri – atasan muslim putih dan bawahan berupa sarung baik bagi laki-laki maupun perempuan. Nuansa putih yang mendominasi lingkungan MI Negeri 2 Purbalingga ini menjadi bagian dari rangkain acara menyambut Hari Santri Nasional Tahun 2025.
Puncak
kegiatan dilaksanakan pada hari Rabu, (22/10/2025), dengan Apel peringatan Hari
Santri Nasional di halaman madrasah. Apel dimulai pukul 07.00 WIB dengan
rangkaian acara berupa penghormatan kepada bendera merah putih yang diiringi lagu Indonesia Raya, pembacaan teks resolusi jihad, pembacaan do'a, penyampaian
amanat serta menyanyikan Mars Hari Santri.
Kepala
madrasah, H. Achmadi bertindak sebagai pembina Apel, membacakan amanat dari
Menteri Agama Republik Indonesia K.H. Nasaruddin Umar, dalam tulisannya beliau menyampaikan
amanat yang sarat makna, diawali dengan menyampaikan duka cita atas musibah
yang menimpa Pondok Pesantren Al-Khoziny Sidoarjo, serta mengajak seluruh
masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Santri sebagai momentum memperkuat
kepedulian dan kebersamaan di lingkungan pesantren.
Menteri Agama juga mengingatkan kembali sejarah Resolusi Jihad 22 Oktober 1945 sebagai tonggak perjuangan santri dalam mempertahankan kemerdekaan. Ia mengapresiasi langkah pemerintah yang terus memperkuat pesantren melalui berbagai program dan kebijakan. Di akhir tulisannya, Menteri Agama berpesan agar santri masa kini menjadi generasi yang berilmu, berakhlak, dan berdaya, mampu menjaga tradisi pesantren sambil merangkul inovasi zaman untuk membawa semangat santri ke ruang publik, dunia kerja, dan kancah internasional. Apel berlangsung tertib, diakhiri dengan pembacaan do'a oleh petugas Apel.
Usai Apel, kegiatan dilanjutkan dengan Semaan Al-Qur’an Juz 1–30 dalam sekali duduk yang
dilaksanakan secara bersama-sama. Tidak hanya guru dan siswa, tetapi juga turut
melibatkan perwakilan wali murid kelas 1 hingga 6. Masing-masing membaca
bagian juznya, pembagian pembacaan juz berdasarkan pengambilan maqro yang telah disiapkan pihak madrasah.
|
|
|
|
Kegiatan
semaan Al - Qur'an berlangsung dengan khidmat dan penuh kebersamaan. Lantunan ayat suci
Al-Qur’an menggema di seluruh penjuru madrasah, menambah suasana syahdu
sekaligus memperkuat nilai-nilai spiritual di kalangan warga madrasah. Suasana
semakin khidmat saat do'a Khatmil Qur’an yang dipandu Kyai Munir.
Dengan
semangat “Jihad Santri Jayakan Negeri”, MI Negeri 2 Purbalingga berharap
kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang peringatan, tetapi juga sarana pembinaan
karakter dan kecintaan terhadap Al-Qur’an bagi seluruh warga madrasah.
News
Writer & Photo: Khunafatul Arrofah
Editor:
Achmadi