Purbalingga - Penanaman nilai-nilai Pancasila dan Bhineka Tunggal Ika pada tingkat satuan pendidikan merupakan hal yang penting. Karena, sekolah mempunyai andil dalam menanamkan nilai-nilai agama dan budaya. Berbagai macam karakter, latar belakang, gender, ekonomi, keluarga, lingkungan, agama, dan suku yang dihadapi siswa di sekolah memungkinkan siswa untuk menebalkan sikap toleransi dan menghargai keberagaman. Oleh karena itu, MI Negeri 2 Purbalingga khususnya wali kelas IV mengambil Tema "Bhineka Tugal Ika" dengan Topik "Indahnya Keberagaman".
Kegiatan P5RA terswebut sudah dilaksanakan sejak bulan Januari 2025. Kegiatan P5RA ini dimulai dengan pengenalan berbagai agama yang ada di Indonesia, contoh sikap menghargai pemeluk agama yang berbeda, menunjukkan sikap toleransi antar pemeluk agama, dan terakhir sebagai puncaknya adalah kunjungan ke tempat ibadah yang ada di Kabupaten Purbalingga, yang dilaksanakan pada hari Sabtu,, 24 Mei 2025.
Kunjungan tempat ibadah tersebut dimulai dengan kunjungan ke Gereja Santo Agustinus yang merupakan tempat ibadah bagi umat katolik. Disini siswa mendapatkan dari Pastor Handy gambaran tentang hari besar agama Katolik, jenis ibadah, dan juga sejarah berdirinya Gereja Santo Agustinus.
Kunjungan kedua adalah Gereja Kristen Indonesia Purbalingga yang merupakan tempat ibadah bagi umat Kristen. Disini siswa mendapatkan penjelasan dari Pendeta Vesti yang menyampaikan beberapa perlengkapan dalam beribadah, juga pakaian yang dipakai oleh pendeta pada saat khotbah.
Kunjungan ketiga adalah ke Klenteng Hok Tek Bio Purbalingga yang merupakan tempat ibadah umat Konghucu. Pada kunjungan di tempat ini, siswa bersama Bapak Lim Ngan Min mempelajari mengenai sejarah berdirinya Klenteng, kegiatan yang ada di klenteng, dan sekilas mengenai gambaran cara beribadah umat Konghuchu.
Kunjungan terakhir adalah ke Masjid Agung Darusalam Purbalingga dan Masjid Muhammad Cheng Hoo Purbalingga. Kunjungan ini untuk memberikan pengalaman langsung pada siswa untuk qmelaksanakan ibadah dimasjid yang megah dan indah, sekaligus menanamkan siawa untuk semakin rajin dan taat beribadah dimanapun berada.
"Dengan melakukan kunjungan keempat tempat ibadah yang berbeda diharapkan siswa dapat memiliki pengetahuan bahwa tempat ibadah setiap pemeluk agama berbeda dan cara beribadahnyapun berbeda pula.. sehingga dapat memupuk jiwa toleransi beragama dan menumbuhkan semangat Kebhinekaan di tengah perbedaan yang ada pada masyarakat Indonesia". Ujar . Ahmad Fauzi selaku Wali Kelas IVA dan ditegaskan kembali oleh Elok Kuni Mayasari selaku Wali Kelas IVB
News Writer : Achmadi
Foto : Berbagai sumber
Tidak ada komentar:
Posting Komentar